JAKARTA, BuletinKompas – Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyampaikan duka cita mendalam atas wafatnya Presiden Iran, Ebrahim Raisi dalam sebuah kecelakaan helikopter pada Senin (20/5/2024), waktu setempat. Jokowi memanjatkan doa yang tulus bagi keluarga dan masyarakat Iran.
“Innalillahi wa inna ilaihi rajiāun. Duka cita mendalam atas wafatnya Presiden Iran, Yang Mulia Sayyed Ebrahim Raisi, beserta delegasi pendamping yang menyertai beliau dalam musibah kecelakaan di Iran,” kata Jokowi melalui akun Twitternya @jokowi, Senin (20/5/2024).
“Doa tulus saya panjatkan bagi keluarga yang ditinggalkan dan masyarakat Iran,” sambungnya.
Pasca kecelakaan helikopter yang menewaskan Presiden Ebrahim Raisi, Juru Bicara Dewan Wali Republik Islam Iran Hadi Tahan Nazif mengumumkan bahwa menurut konstitusi, wakil presiden akan mengambil alih jabatan presiden sementara dengan persetujuan pemimpin tertinggi.
Nazif dalam wawancara pada hari Senin (20/5/2024), seperti dilansir IRNA, mengatakan bahwa dengan persetujuan pemimpin tertinggi, sebuah dewan yang terdiri dari ketua kehakiman Iran, ketua parlemen, dan wakil presiden akan mengambil tindakan untuk mengadakan pemilu dalam waktu 50 hari.
BACA JUGA :