Pasang Iklan di Buletinkompas.com
Jokowi-Prabowo-Penyerahan-Pesawat-Hercules
Jokowi-Prabowo-Penyerahan-Pesawat-Hercules

Bersama Dengan Prabowo, Presiden Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak Dan Kampanye

Presiden Jokowi mengizinkan menteri dan presiden untuk berkampanye. Apa yang dilakukan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, yang juga calon presiden nomor dua dalam pemilihan presiden 2024?

Jokowi menyatakan hal itu setelah menyaksikan penyerahan pesawat C-130J A-1344 Super Hercules, Helikopter AS-550 Fennec, dan Helikopter AS-565 Panther dari Kementerian Pertahanan (Kemhan) ke TNI AU di Pangkalan TNI AU Halim pada Rabu, 24 Januari 2020. Saat momentum itu terjadi, Prabowo sebagai Menhan tampaknya berada di belakang Jokowi.

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali juga muncul. Wajah Prabowo hanya terlihat datar saat Jokowi memberikan keterangan. Sambil mengamati percakapan Jokowi, dia kadang-kadang melirik ke arah wartawan.

Saat ditanya tentang menteri yang menjadi bagian dari timses paslon capres-cawapres, Jokowi menyatakan bahwa itu adalah hak politik presiden untuk berkampanye dan memihak.


BACA JUGA : Capres Prabowo Sebut Ekonomi RI Bisa Terbesar Ke-5 Jika Elite Kompak

Jokowi menjawab, “Hak demokrasi, hak politik setiap orang. Setiap menteri sama saja, yang paling penting, presiden boleh kampanye, presiden boleh memihak. Boleh.”

Namun, hal yang paling penting adalah bahwa selama periode kampanye, tidak boleh digunakan fasilitas negara. Dia menambahkan, “Boleh, kita ini pejabat publik sekaligus pejabat politik. Tidak boleh berpolitik atau menjadi menteri pada saat ini.”

Prabowo hanya berdiri diam dan mengedipkan matanya beberapa kali.

Ketika Jokowi mengatakan, “Kita ini pejabat publik sekaligus pejabat politik, masa begini nggak boleh, berpolitik, menteri juga boleh,” Prabowo tampaknya mengangguk.

Seorang reporter kemudian bertanya kepada Jokowi apakah dia memihak. Dia menjawab, “Ya saya mau tanya memihak nggak?”

Jokowi dan Prabowo keduanya tertawa saat itu.


BACA JUGA : Kunjungi Bangkalan, Capres Prabowo Disambut Emil Dardak dan Pakde Karwo

Loading

Silahkan Telusuri

Franz Magnis Suseno: Pemilu 2024 adalah yang Terburuk dalam Sejarah Indonesia

JAKARTA, BuletinKompas – Guru Besar Sekolah Tinggi Filsafat (STF) Driyarkara Franz Magnis-Suseno menilai, Pemilihan Umum …