Pasang Iklan di Buletinkompas.com

Demo massa aksi meminta KPU dan Bawaslu untuk tetap netral mengawal pemilu

Jakarta – Massa Aksi Unras dari Forum Pemuda dan Mahasiswa Indonesia Timur mengadakan aksi demo didepan kantor
Bawaslu, Jl.M.H. Thamrin Jakarta pusat tadi sore. Para massa menggunakan kendaraan mikrolet dan metro mini.

Baca Juga : Saat Prabowo Menyapa Titiek Soeharto di Kampanye Akbar, GBK Bergemuruh

Mereka meminta KPU dan Bawaslu untuk netral dan mengawal pemilu damai. Dalam berorasi mereka menggunakan
Spanduk / poster yang bertuliskan Dukung TNI Polri menangkap provokator yg meresahkan masyarakat
serta Meminta KPU dan Bawaslu agar tetap profesional menjaga dan mengawal pemilu.

Adapun Orasi yang disampaikan oleh Pj. Salim antara lain sbb:

a. Kami Meminta KPU dan Bawaslu agar tetap profesional menjaga dan mengawal pemilu.

b. Saudara2 sebangsa dan setanah air kita ketahui pesta demokrasi sudah selesai maka semua masyarakat kembali lagi ke pekerjaanya masing2, tapi sebagian manusia yang tidak terima dengan kekalahanya ingin mengagalkan hasil pemilu 2024 ini.

c. Maka kami datang ke sini untuk mendukung bawaslu agar tetap Netral dan menjaga hasil hak pilih rakyat indonesia.

d. Mana mungkin kita telah mempercayai suatu lembaga untuk mengawasi proses demokrasi dan kita tidak percaya dan malah ingin mengagalkan hasil Pemilu, Untuk itu kita harus mempercayai bawaslu untuk mengawasi hasil dari pemilu presiden dan wakil presiden republik indosnesia.

e. Maka nantinya hasil pemilu yang akan di tetapkan oleh KPU dan Bawaslu kita harus diterima karena itu hasil pilih hak rakyat semua.

f. Kami tahu ada beberapa intelek bangsa ini yang mau mengagalkan hasil dari pilihan rakyat.

g. Kami mengucapkan selamat kepada bapak Prabowo dan Gibran yang mana telah mendapatkan hasil yang luar biasa di pilpres 2024 ini mendapat pringkat ke 1

h. Kami juga mengucapkan selamat kepada bapak Anies Baswedan dan Cak Imin mendapatkan peringkat ke 2 di pilpres 2024 ini

i. Dan kami juga mengucapkan selamat kepada bapak ganjar dan mahfud atas peringkat ke 3 di pilpres 2024 ini.

j. Kami sebagai anak bangsa tetap bersama KPU dan Bawaslu, Kami tidak ingin ada oknum-oknum yang ingin memecah belah NKRI dan Kesatuan Republik Indonesia yang Cinta damai. Kami meminta Bawaslu dan KPU untuk bekerja secara Profesional.

k. Meminta penyelenggara pemilu KPU dan Bawaslu untuk bersikap netral pada pesta demokrasi 2024. Kami mendukung TNI-Polri untuk tetap bersikap netral sebagai penegakan kedaulatan, pelindung, pengayom, serta pelayan masyarakat.

Loading

Silahkan Telusuri

Franz Magnis Suseno: Pemilu 2024 adalah yang Terburuk dalam Sejarah Indonesia

JAKARTA, BuletinKompas – Guru Besar Sekolah Tinggi Filsafat (STF) Driyarkara Franz Magnis-Suseno menilai, Pemilihan Umum …