Buletin Kompas Buletin Kompas, Berita, Politik, Ekonomi, Hukum, Kriminal, Olahraga, Sepak, Bola, Teknologi, Otomotif, Artis, di, Indonesia, dan, Dunia
Artikel Terkait
Erick Thohir, menteri BUMN, memberikan testimoni tentang Menhan dan Prabowo Subianto, calon presiden nomor urut dua. Erick menganggap Prabowo sebagai pemimpin yang bijak dan kuat. Ia mengungkapkan testimoninya terhadap Prabowo melalui video yang dia unggah di akun TikToknya pada hari Senin, 15 Januari 2024. Video tersebut berisi potongan video dari kebersamaan Erick dan Prabowo di berbagai kegiatan. Video itu juga menampilkan bagian Prabowo saat masih menjadi anggota militer.
Erick membuat video itu sekaligus menjawab pertanyaan yang sering diajukan tentang sosok Prabowo. “Apakah Indonesia bisa berkembang jika pemimpinnya hanya omon-omon?” adalah pertanyaan yang muncul di awal video.
Saya percaya pada prinsip menjaga keseimbangan antara idealisme dan realitas saat melaksanakan tanggung jawab negara. Erick mengatakan, “Saya menyadari bahwa Pak Prabowo bukanlah sosok semacam itu, terutama dalam hal kesejahteraan prajurit TNI.”
BACA JUGA : Cawapres Gibran Akan Jadikan E-Sport Cabang Olah Raga Resmi
“Kenapa? Menurutnya, dia adalah orang yang paling memahami kesulitan yang dihadapi oleh anggota militer karena dia memulai karir militer dari tingkat terendah.
Erick kemudian berbicara tentang bagaimana dia dan Prabowo berusaha menyelesaikan masalah kronis di PT Asabri yang disebabkan oleh korupsi. Erick memuji ketegasan Prabowo dalam hal ini.
Saya masih ingat ketika Pak Prabowo dengan tegas bersama saya memperbaiki kerusakan kronis di Asabri akibat tindakan korupsi yang merugikan negara hingga hampir RP 23 triliun.
Erick menyatakan bahwa tindakan Prabowo didasarkan pada kepemimpinan logis dan kuat, bukan janji manis.
Menurutnya, Pak Prabowo melakukan semua ini tanpa omong kosong dan berdasarkan kepemimpinan yang kuat dan logis, bukan hanya janji manis yang seringkali tidak realistis. Inilah sosok bapak Prabowo Subianto yang saya kenal.
BACA JUGA : Hadiri Turnamen E-Sport, Gibran : Anak Muda Kreatif Perlu Di Dukung
