Di Central Park Nafiri Discipleship Church (NDC) di Jakarta Barat, Gibran Rakabuming Raka, cawapres nomor urut 2, menghadiri acara yang disebut “Gibran Menyapa Umat Kristiani”. Acara ini adalah peristiwa yang menarik. Davi, seorang anak berusia sembilan tahun, meminta Gibran untuk menghentikan korupsi.
Saat itu, Davi meminta Gibran untuk mendorong pemberantasan korupsi lebih lanjut. Dia juga memintanya untuk menangkap orang yang bermain judi online.
Langsung saja, Gibran bertanya kepada Davi berapa umurnya. Dia menjawab bahwa dia baru 9 tahun dan saat ini duduk di bangku kelas empat SD.
Usiamu berapa?”Bertanya Gibran.”
“Sembilan (tahun). Kelas empat,” jawab Davi.
BACA JUGA : TKN Sebut Prabowo Masih Fokus Pada Tugas Menhan Jelang Debat Capres
Selain itu, Gibran menekankan pentingnya RUU Perampasan Aset. Dia juga mengatakan bahwa anak-anak muda harus dididik tentang anti-korupsi mulai dari usia sekolah.
Menurutnya, sekolah harus memberikan edukasi antikorupsi kepada anak-anak muda.
Menurutnya, “Kamu tidak mau ngantri, itu termasuk korupsi. Jadi memang harus ditanamkan di umur sejak dini. Ini bagus banget pertanyaannya.”
“Apa yang Anda katakan tadi? Judi, bukan? Judi online sekarang harus menjadi PR setelah pinjol. Ini benar sepenuhnya. Sebenarnya, solusinya adalah bahwa anak-anak seumur ini harus sadar. Ini sangat bagus,” katanya.
Tepuk tangan dari penonton menyambut pertanyaan Gavi. Setelah itu, Gibran sempat meminta doa dari beberapa orang yang hadir.
Kemudian, sebagai kado natal, Gibran membagikan bingkisan di buku kepada beberapa orang yang hadir.
BACA JUGA : Cawapres Gibran Silaturahmi Ke Kediaman Habib Ali Kwitang