Buletin Kompas Buletin Kompas, Berita, Politik, Ekonomi, Hukum, Kriminal, Olahraga, Sepak, Bola, Teknologi, Otomotif, Artis, di, Indonesia, dan, Dunia
Artikel Terkait
JAKARTA, BuletinKompas – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sedang menyelidiki pemberian uang kepada penyanyi dangdut Nayunda Nabila Nizrinah dari mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Saat tim penyidik komisi antirasuah memeriksa Nayunda terkait kasus dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) SYL kemarin, hal tersebut diselisik pada Senin (13/5/2024) kemarin.
“Nayunda Nabila (Swasta / Penyanyi), saksi hadir dan dikonfirmasi antara lain dugaan adanya aliran sejumlah uang dari tersangka SYL selaku Mentan,” ungkap Kepala Bagian (Kabag) Pemberitaan KPK Ali Fikri lewat pesan singkat, Selasa (14/5/2024).
Penyidik komisi antirasuah juga mendalami pembelian barang dari SYL kepada penyanyi dangdut tersebut.
“Dikonfirmasi pula adanya pemberian barang dari tersangka dimaksud,” imbuh Juru Bicara berlatar belakang jaksa ini.
Nayunda sendiri irit bicara usai menjalani pemeriksaan 11 jam sebagai saksi di Gedung KPK.
Dia tiba sekitar pukul 10.30 WIB dan baru keluar dari lobi Gedung KPK sekitar pukul 21.44 WIB, seorang diri.
Ditanya wartawan soal materi pemeriksaanya, Nabila ogah menjelaskan.
“Semua sudah aku serahin ke penyidik, nanti langsung saja ya (tanya ke penyidik),” ujar Nabila sambil berjalan menuju ke luar markas komisi antirasuah, Senin (14/5/2024) malam.
Dicecar terus, Nabila hanya tersenyum, menyampaikan permintaan maaf dan terima kasih kepada wartawan.
Ia juga tak mau menjawab ketika dikonfirmasi mengenai dugaan aliran dana korupsi SYL dari Kementerian Pertanian (Kementan).
“Maaf ya, teman-teman media,” ujar Nabila, dengan menyedekapkan kedua tangannya di dada.
Di persidangan SYL, nama Nayunda Nabila muncul. Nayunda disebut-sebut pernah menerima bantuan finansial dari SYL.
SYL diduga menggunakan dana Kementan sebesar 50 hingga 100 juta rupiah untuk hiburan alias hiburan, yang digunakan untuk mendatangkan penyanyi dangdut alias biduan.
Baca juga : KPK Geledah Kantor ESDM dan PTSP Malut, Tindakan Pencucian Uang Abdul Gani Kasuba
