Pasang Iklan di Buletinkompas.com

Lenovo Pamer ThinkBook Transparent Display, Laptop dengan Layar Transparan

Vendor laptop Lenovo kembali memamerkan laptop konsep terbarunya di ajang tahunan Mobile World Congress alias MWC 2024 di Barcelona, Spanyol. MWC 2024 diselenggarakan selama 26-29 Februari 2024.

Di ajang MWC tahun lalu, Lenovo memamerkan konsep laptop dengan layar yang bisa digulung (rollable) dan memanjang. Kali ini, Lenovo memamerkan laptop dengan konsep layar transparan yang disebut ThinkBook Transparent Display.

Daya tarik utama ThinkBook Transparent Display adalah layarnya yang bening dan tembus pandang. Layar tersebut berukuran 17,3 inci dan menggunakan panel MicroLED tanpa bezel (bingkai). Layar Lenovo ThinkBook Transparent Display menawarkan transparansi hingga 55 persen saat pikselnya disetel menjadi hitam dan dimatikan.

Namun, saat pikselnya menyala, tampilan menjadi semakin tidak tembus pandang, hingga akhirnya pengguna melihat permukaan putih buram dengan kecerahan puncak 1.000 nits.

Baca Juga : Google Jual Robot Android, Baru Rilis Langsung “Sold Out”

Dengan skema ini, pengguna bisa melihat tampilan di layar dengan lebih jelas, tapi masih bisa sedikit melihat yang ada di belakang layar.

ThinkBook Transparent Display tidak memiliki keyboard fisik, diganti dengan sebuah panel layar sentuh seperti layar laptop pada umumnya.

Panel tersebut kemudian menampilkan keyboard virtual. Karena mendukung layar sentuh, panel tersebut juga bisa digunakan untuk menggambar dengan stylus. Salah satu ide besar Lenovo adalah ThinkBook Transparent Display bisa berguna bagi seniman digital. Dengan laptop ini, seniman bisa membuat sketsa di laptop, tapi sambil tetap melihat objeknya secara langsung dari layar yang tembus pandang.

Layar transparan laptop ini juga dibekali fitur berteknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI). Idenya adalah menyisipkan AI di webcam laptop ini, sehingga bisa mengidentifikasi berbagai hal/benda, lalu menjawab pertanyaan pengguna soal hal/benda tersebut. Misalnya, pengguna mengarahkan webcame ke menu di kafe dalam bahasa asing untuk menerjemahkan secara real-time. Bisa juga skenario lain, yakni merekam beberapa video dan kemudian meminta AI untuk menambahkan beberapa efek visual.

Direktur Eksekutif Divisi Manajemen Produk Global Lenovo, Tom Butler mengatakan mengatakan seiring meluasnya penerapan augmented reality (AR) dan dunia digital yang terus mempengaruhi berbagai industri, evolusi perangkat laptop untuk memenuhi kebutuhan interaksi manusia-mesin yang semakin meningkat di lingkungan produksi dan layanan menjadi semakin penting.

Layar transparan pun muncul sebagai landasan yang menjanjikan untuk memenuhi kebutuhan ini, menawarkan antarmuka interaktif yang dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi.

Loading

Silahkan Telusuri

Menkominfo Ingin Bentuk Dewan Media Sosial, Apa Fungsinya?

JAKARTA, BuletinKompas – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memiliki wacana untuk membentuk Dewan Media Sosial …