Buletin Kompas Buletin Kompas, Berita, Politik, Ekonomi, Hukum, Kriminal, Olahraga, Sepak, Bola, Teknologi, Otomotif, Artis, di, Indonesia, dan, Dunia
Artikel Terkait
Media asing menyoroti pemilihan presiden( Pilpres) RI. Kali ini terpaut wujud calon presiden( capres) yang menduduki puncak telaah komentar di Tanah Air.
” Menteri Pertahanan Indonesia, mantan komandan pasukan spesial, menduduki puncak telaah komentar yang diterbitkan pada hari Rabu, kala para kandidat bersiap buat mendaftar buat pemilihan presiden tahun depan yang diperkirakan hendak berlangsung ketat,” tulis Reuters dilansir Jumat( 6/ 10/ 2023).
Postingan ini juga memasukkan hasil survei terkini Lembaga Survei Indonesia( LSI). Survei tersebut menampilkan sebanyak 34% responden hendak mendukung Prabowo. Sedangkan yang memilah Ganjar cuma 30, 4% serta Anses dekat 22%. Survei dicoba ke 1. 206 orang pada September dengan margin kesalahan 2, 9%.
BACA JUGA : Tanggapan Ketum Nasdem Surya Paloh Tentang Bubarkan Nasdem Jika Kader Korupsi
” Dalam pemilu putaran kedua, Prabowo hendak menang atas Ganjar dengan selisih dekat 11 poin,” kata Reuters mengutip Pimpinan LSI Djayadi Hanan.
” Prabowo Subianto memiliki keunggulan 11, 3%. Ini ialah keuntungan yang lumayan signifikan,” tulisnya.
Walaupun demikian, mengutip analis lain dari Penanda Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi menguraikan dekat 40% masyarakat RI masih belum memastikan opsi. Perihal sama pula diutarakan analis Pusat Riset Strategis serta Internasional( CSIS) Philips J. Vermonte. Perihal ini mengingat belum terdapat satupun calon yang mendaftar formal sampai dikala ini.
Dikenal, Pemilihan Presiden hendak dicoba serentak pada 14 Februari mendatang. Prabowo juga diucap dapat memenangkan hati Presiden Joko Widodo( Jokowi), walaupun berasal dari partai berbeda yang pasti hendak mendesak elektabilitasnya.
BACA JUGA : Demokrat Beberkan Isi Pertemuan SBY-Jokowi
” Prabowo, yang kalah berturut- turut dalam pencalonan presiden pada tahun 2014 serta 2019, memperoleh momentum sehabis mengawali kampanye rebranding di mana dia menjangkau generasi muda lewat kedatangan media sosial yang mutahir,” jelasnya.
” Jokowi, begitu presiden disapa, sudah melaporkan dukungannya terhadap Ganjar, sesama anggota Partai Demokrasi Perjuangan( PDIP). Tetapi ketegangan antara dirinya serta Pimpinan PDIP Megawati Soekarnoputri, dan terus menjadi seringnya dia tampak di depan universal bersama Prabowo, sudah membuat para analis berkomentar kalau dia masih memikirkan pilihannya,” katanya.
