Periset LSI Denny JA, Adjie Alfaraby, merespons Badan# Advokasi Hukum( BAHU) DPW Partai NasDem Sumatera Utara yang melayangkan somasi lantaran hasil survei Anies Baswedan di wilayahnya cuma 5%. Adjie berkata perilaku tersebut kelewatan alias lebay.
” Itu perilaku yang lebay. Itu hasil studi yang harusnya direspons dengan hasil studi yang lain,” kata Adjie kepada wartawan, Senin( 9/ 10/ 2023).
Adjie berkata survei di Sumatera Utara ialah hasil breakdown dari survei nasional yang mengaitkan 1. 200 responden. Dia menyebut sokongan ke Anies di daerah Sumut masih lemah.
Dia berharap survei itu dapat jadi bahan penilaian buat menaikkan elektabilitas bacapres Koalisi Pergantian itu.” Harusnya survei itu dijadikan penilaian untuk regu Pak Anies,” ucapnya.
BACA JUGA : Zulhas Ingatkan Jangan Ter Adu Domba, Ingat Pilgub
Ada pula, somasi yang dilayangkan BAHU ini dengan no 009/ BAHU/ XI/ 2023 tertanggal 7 Oktober 2023. Pesan ini dilayangkan ke kantor LSI Denny JA di Jakarta Timur.
” Tentang elektabilitas bakal calon presiden yang disurvei spesialnya di Sumatera Utara. Dimana disebutkan dalam luncurkan itu, Pak Ganjar mendapatkan 65%, setelah itu Pak Prabowo mendapatkan 30%, serta Pak Anies Rasyid Baswedan cuma mendapatkan 5%,” kata Pimpinan DPW NasDem Sumut Iskandar di Medan, Senin( 9/ 10).
Iskandar menyebut grupnya merasa janggal dengan informasi yang dirilis LSI Denny JA. Salah satunya dengan penyusutan elektabilitas Anies di Sumut yang signifikan.
BACA JUGA : Gerindra Instruksikan Kader Bangun Posko Prabowo Di Semua Kelurahan