Pasang Iklan di Buletinkompas.com
Konfrensi pers di Polda Metro Jaya kasus pembunuhan mayat di koper
Konfrensi pers di Polda Metro Jaya kasus pembunuhan mayat di koper

Pelaku Pembunuhan Tersangka Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Selain menangkap Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (28), tersangka pembunuh wanita berinisial RM (50) yang jasadnya dimasukkan ke dalam koper dan dibuang di wilayah Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, tim gabungan dari Polda Metro Jaya dan jajaran.

Namun, Aditya Tofik Qurahman, yang juga dikenal sebagai AT, adalah adik kandung dari tersangka Arif, yang juga ditangkap oleh tim gabungan.

“Kita tangkap dua pelaku. Pelaku utama Arif Ridwan dan adiknya Tofik. Adik- kakak,” kata Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra dalam konfrensi persnya di PMJ, Jakarta, Jumat, 3 Mei 2024. 

Dari hasil pemeriksaan, kata Kombes Wira, pelaku bernama Tofik berperan membantu sang kakak membuang mayat korban RM di di kawasan Cikarang, Bekasi. 

“Jadi peran sang adik membantu membuang mayat. Dia tahu ini pembunuhan,” ujarnya. 

Dari kasus ini, polisi menyita sejumlah barang bukti antara lain visum et repertum dari RS Polri, kemudian CCTV di hotel, kantor korban, rumah warga seputar Cicendo, dan CCTV di Tol Pasteur. 

Atas ulahnya, kedua tersangka juga dijerat Pasal 338 KUHP Tentang Pembunuhan dan Pasal 365 KUHP Tentang Pencurian dengan Kekerasan, dengan ancaman hukuman selama 20 tahun penjara. 

Diketahui, Polda Metro Jaya menangkap pelaku pembunuhan seorang wanita yang mayatnya ditemukan di dalam koper di Inspeksi Kalimalang, Sukadanau, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.  

Pada Rabu, 1 Mei 2024 dini hari, pelaku berinisial AARN ditangkap di tempat pelariannya di kota Palembang, Sumatera Selatan.

Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Satreskrim Polres Metro Bekasi, dan Satreskrim Poltabes Bandung berkolaborasi untuk menangkap pelaku.

Arif diduga melakukan pembunuhan karena biaya pernikahan, dan dia berhasil mengambil uang korban sebesar Rp43 juta.

Baca juga : KPK Mengumumkan Nilai Gratifikasi Mantan Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sebesar Rp149 miliar

Loading

Silahkan Telusuri

Jelang HUT ke-78 Bhayangkara, Kapolri Akui Polisi Masih Banyak Kekurangan

JAKARTA, BuletinKompas – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengakui masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki …