Di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Java Integrated Industrial and Ports Estate (JIIPE) Manyar, Gresik, Jawa Timur, BPH Migas meninjau pembangunan infrastruktur pipa gas bumi. Ini dilakukan untuk memastikan bahwa pembangunan berjalan sesuai rencana dan memaksimalkan pemanfaatan gas bumi di dalam negeri.
Tiga perusahaan, PT Sadikun Niagamas Raya (PT SNR), PT Berkah Buana Energi (PT BBE), dan PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera (PT BKMS), melakukan pembangunan pipa gas bumi yang diberikan oleh BPH Migas.
BACA JUGA : Motor Listrik Cicilan Murah, Subsidi Sebesar 7 Juta
Kami ingin memastikan bahwa tanggung jawab badan usaha yang menerima alokasi gas dari lapangan HCML yang ada di Selat Madura dapat dioptimalkan. Wahyudi menyatakan bahwa BPH Migas telah memastikan dan berkoordinasi dengan tiga badan usaha yang mendapat Hak Khusus tersebut selama kegiatan ini bahwa pembangunan infrastruktur dan perizinan telah lengkap sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Anggota Komite BPH Migas Abdul Halim juga menyatakan dukungannya terhadap pemanfaatan gas bumi untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri. BPH Migas juga ingin memastikan industri yang berlokasi di KEK JIIPE tersebut dapat terlayani dalam pemanfaatan gas bumi nasional melalui kegiatan monitoring dan evaluasi ini.
Industri-industri yang terletak di KEK JIIPE akan mengkonsumsi gas bumi ini, dan kami memastikan bahwa pipa gas ini aman dan bermanfaat. Halim menyatakan bahwa manfaatnya adalah harganya kompetitif sehingga industri dapat berkembang.
BACA JUGA : Akan Ada Aturan Baru Untuk Rokok