Bakal calon presiden Koalisi Indonesia Maju( KIM) Prabowo Subianto menyebut kenaikan pendapatan hakim jadi pemecahan menghindari main mata dalam penegakan hukum.
” Pangkal permasalahan kita merupakan kalau kita wajib mulai dari sistemnya. Apa yang menyebabkan hukum dapat dibeli? Sebab hakim- hakim yang bisa jadi imannya kurang kokoh. Sebab apa, bisa jadi penghasilannya kurang baik,” kata Prabowo di kegiatan Makan pagi Bareng 1. 000 Guru Ngaji se- DIY di Hotel Prima SR, Sleman, DIY, Rabu( 20/ 9).
” Sebab itu jika kita ingin kayak negara- negara lain, hakim- hakim ini wajib digaji dengan baik biar ia tidak dapat dibeli. Nah ini kuncinya,” ucapnya.
BACA JUGA : Andre Rosiade Sebut Demokrat Umumkan Sokongan ke Prabowo Besok
Prabowo menekankan dirinya tidak ingin mengumbar omongan- omongan manis serta lebih menganalisa kemungkinannya bersama regu ahli.
” Kita hitung, sanggup atau tidak kita naikkan pendapatan. Sumbernya dari mana, gimana triknya kita hitung. Buat itu aku katakan, aku sangat optimis, aku sangat percaya, sebab kita telah hitung. Kita dapat membetulkannya nanti, gaji- gaji hakim wajib kita buat biar ia tidak hendak dapat dibeli oleh siapapun,” katanya.
” Serta jika telah dibagusin, diperbaiki, hidupnya dipastikan, mutu hidupnya baik serta ia masih dapat dibeli, ia wajib dihukum seberat- beratnya,” tegas Prabowo.
BACA JUGA : Prabowo Tolak 2 Mantan Koruptor
Satu Komentar
Pingback: Sekjen PBB Afriansyah Noor Klaim Papua Jadi Pusat Suara PBB – Buletin Kompas