Presiden Joko Widodo khawatir bahwa efek perang antara Israel dan Hamas akan menyebar ke seluruh dunia. Akibatnya, harga minyak global akan meningkat.
Selain itu, ada kekhawatiran bahwa konflik Israel-Hamas akan menyebar ke kelompok-kelompok dari negara lain, seperti Lebanon, Yaman, ISIS, dan Iran.
BACA JUGA : Menteri PANRB Sebut CPNS Sudah Tidak Ada Lagi Orang Titipan
Perang di Gaza dapat berdampak pada seluruh negara di seluruh dunia jika tidak segera berhenti. Dia menyatakan bahwa dia khawatir bahwa perangnya akan berkembang lebih dari Israel dan Palestina. Itu akan terjadi dengan Hizbullah di Lebanon, Houthi di Yaman, ISIS di Suriah, dan juga dengan Iran.
Harga beberapa barang akan naik karena kenaikan harga minyak global, dan pemerintah dalam negeri juga akan menaikkan harga bahan bakar minyak dalam negeri.
Tidak masalah jika kenaikan hanya 1%. Dia menyimpulkan bahwa tidak jelas berapa harga minyak akan naik jika perang benar-benar meluas. Harga minyak naik berarti harga semua barang juga akan naik, dan jika harga minyak naik di tempat tertentu, harga minyak di sini juga pasti akan naik.
BACA JUGA : Menteri Tenaga Kerja Ingatkan Gubernur Umumkan Naikkan UMP Hari Ini