Pasang Iklan di Buletinkompas.com

Tips Mencegah Stres di Tempat Kerja

Sebagai pekerja, terkadang kita mengalami beberapa masalah, mulai dari pekerjaan itu sendiri hingga masalah dengan atasan atau rekan kerja yang membuat kita kepikiran, hingga berujung stres.

Hal tersebut pastinya cukup menggangu karena bisa berdampak pada fisik dan mental pekerja. Penyebab stres kerja bisa bermacam–macam, mulai dari atasan yang kurang memberikan dukungan dalam bekerja, beban pekerjaan yang sangat banyak, waktu kerja yang panjang, hingga rekan kerja yang menjengkelkan.

Dampak dari stres kerja bisa berujung pada kebiasaan hidup yang kurang baik, misalnya menjadi sering ngemil sebagai pelampiasan, atau sebaliknya malas makan. Lalu bagaimana mengatasi stres kerja atau mencegahnya?

Baca Juga : Angkat Keindahan Budaya Betawi, Indonesia Fashion Week (IFW) 2024 Siap Digelar

1. Mengubah mindset stres menjadi hal yang positif Dr. Sarah mengatakan bahwa tidak ada seorang pun yang luput dari stres. Bahkan kita butuh stres atau tekanan untuk mendorong melakukan sesuatu yang harus dikerjakan. “Tidak ada orang yang seratus persen bebas dari stres, namun pasti ada dari kondisi itu yang membuat kita tergerak melakukan sesuatu.

” Contohnya, kalau tidak dikejar deadline, mungkin tugas tidak segera dikerjakan. Kita membutuhkan stres untuk mendorong kita menyelesaikan pekerjaan.

Sehingga kita bisa mulai berpikir bahwa stres itu bukanlah hal yang selalu buruk,” ujarnya. Dengan menganggap stres sebagai dorongan, kegiatan ataupun pekerjaan kita akan menjadi lebih produktif dan cepat selesai, sehingga tidak ada lagi beban yang kita tanggung sehingga di akhir hari bisa merasa lebih santai.

2. Membuat rencana Membuat rencana kerja, termasuk jam berapa kita harus mengerjakan sesuatu, pastinya akan membantu kita untuk melakukan banyak pekerjaan. Dengan membuat perencanaan maka kita memanfaatkan waktu kerja dengan optimal.

“Bila kita ingin bekerja optimal, maka kita harus merencanakan jam berapa pekerjaan tertentu harus dikerjakan dan diselesaikan. Tanpa rencana sulit untuk mencapai kerja optimal,” tuturnya. Dr. Sarah juga mengatakan untuk membuat beberapa rencana, karena jika salah satu rencana tersebut gagal, masih ada rencana backup yang kita punya. “Dalam membuat perencanaan, buatlah plan A, plan B, plan C. Karena jika hanya membuat plan A dan tidak sesuai akan memicu stres,” lanjutnya.

3. Berolahraga Perlu diingat juga bahwa berolahraga sangat penting bagi kesehatan mental dan fisik. Dengan berolahraga stres akan tersalurkan pada hal yang positif.  “Perlu diingat juga untuk berolahraga agar stres kita bisa terlupakan. Berolahraga tidak harus ke gym.

Bisa jalan–jalan kecil melihat pemandangan yang menyegarkan, yang hijau–hijau,” ujarnya. Dr. Sarah juga mengatakan agar sesekali keluar dari gedung kantor, karena hal ini bisa menjadi alternatif untuk melepaskan stres ketika kita tidak bertemu dengan orang yang sama atau lingkungan yang sama setiap saat. Keluar dari gedung kantor dan melihat suasana lain akan membuat kita merasa lebih tenang.

Loading

Silahkan Telusuri

Mendagri Apresiasi Kerja Sama TP PKK dan GIMNI Hadirkan Minyak Goreng Murah untuk Kendalikan Inflasi

JAKARTA, BuletinKompas – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian memberikan apresiasi atas kerja sama …