Buletin Kompas Buletin Kompas, Berita, Politik, Ekonomi, Hukum, Kriminal, Olahraga, Sepak, Bola, Teknologi, Otomotif, Artis, di, Indonesia, dan, Dunia
Artikel Terkait
Pasukan Tentara Nasional Indonesia(TNI) menggerebek markas Kelompok Kriminal Bersenjata( KKB) di Kampung Aluguru, Distrik Krepkuri, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, Jumat( 1/ 9). 3 anggota KKB dilaporkan tewas dalam pembedahan tersebut.
Peristiwa itu dikonfirmasi oleh Pangdam Cenderawasih Mayor Jendral Izak Pangemanan. Dia berkata penggrebekan dicoba gabungan Satgas Regu Taipur, Satgas Yonif MR 411, serta Satgas Elang yang dipandu oleh Mayor Inf. Cosmos.
BACA JUGA : Lukas Enembe Berkata Kasar Ketika Ditanya Kepemilikan Hotel
Dia menarangkan KKB lebih dahulu melanda serta membunuh 3 masyarakat sipil di Batasan Batu.
” Itu tertulis dalam dokumen yang diamankan,” Izak mengutip Antara, Pekan( 3/ 9).
Dalam kontak senjata, 3 anggota KKB tewas, ialah Army Tabuni sebagai Danyon Aluguru, Ubah Gwijangge, serta seseorang yang lain belum terindentifikasi.
Aparat pula mengamankan 5 pucuk senjata api rakitan serta beberapa amunisi dan dokumen.
Markas yang diamankan itu ialah salah satu markas KKB pimpinan Egianus Kogoya. Tetapi, dikala penggerebekan cuma terdapat anggotanya.
Izak berkata Tentara Nasional Indonesia(TNI) bersama Polri hendak berupaya membagikan rasa nyaman kepada warga, paling utama dari kendala keamanan KKB.
Baginya, sepanjang ini KKB senantiasa melaporkan korban yang dibunuh merupakan anggota intel yang ditugaskan di daerah itu. Sementara itu, kata Izak, mereka betul- betul menjabat selaku sopir, tukang ojek, ataupun penjaga warung.
BACA JUGA : AHY Memberikan Salam ke Paslon Anies-Cak Imin : Semoga Sukses
Terpisah, Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat- Operasi Papua Merdeka( TPNPB- OPM), Sebby Sambom membetulkan terdapat 3 anggota yang tewas dalam peristiwa itu.
