Pasang Iklan di Buletinkompas.com

Tragedi Longsor Luwu, 4 Orang Ditemukan Meninggal dan Belasan Orang Diduga Masih Tertimbun

Terjadi bencana tanah longsor di Kecamatan Bastem, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, Senin (26/2/2024) sekitar pukul 9.10 WIB. Puluhan warga dilaporkan tertimbun longsor. Selain itu, 15 kendaraan roda dua dan dua mobil juga ikut tertimbun.

Hingga pencarian Senin sore, empat orang dilaporkan meninggal dunia dan 10 orang selamat. Lima dari 10 orang yang selamat harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka.

Berikut sejumlah fakta terkait tragedi longsor Luwu yang dirangkum Kompas.com: Pencarian korban jiwa Komandan pos Basarnas unit siaga SAR Palopo, Rifman mengatakan proses pencarian terhadap korban yang tertimbun material longsor dilakukan tim SAR gabungan Basarnas, BPBD Luwu dan Palopo, TNI, Kepolisian, Tagana, PMI dan PSC 119 Luwu dan Palopo.

Di hari pertama, tim SAR gabungan menemukan belasan korban dan telah dilakukan evakuasi. Di antaranya korban meninggal, terluka dan selamat. “Saat ini sudah ada 14 korban yang berhasil ditemukan, dari 14 korban longsor, 4 orang ditemukan meninggal dunia, 5 sedang dirawat di rumah sakit dan lainnya dalam keadaan selamat,” ucap Rifman.

Pencarian dihentikan Senin pukul 16.00 WIB karena hujan deras mengguyur wilayah tersebut dan rawan terjadi longsor susulan. Rifman mengatakan, pencarian akan dilanjutkan pagi ini pukul 8.00 Wita.

Baca Juga : Lembaga Falakiyah PBNU Prediksi 1 Ramadan Jatuh 12 Maret 2024

  LUWU, KOMPAS.com – Terjadi bencana tanah longsor di Kecamatan Bastem, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, Senin (26/2/2024) sekitar pukul 9.10 WIB. Puluhan warga dilaporkan tertimbun longsor. Selain itu, 15 kendaraan roda dua dan dua mobil juga ikut tertimbun. Hingga pencarian Senin sore, empat orang dilaporkan meninggal dunia dan 10 orang selamat.

Lima dari 10 orang yang selamat harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka. Baca juga: Longsor Terjang Luwu Sulsel, 4 Meninggal dan Belasan Lainnya Masih Tertimbun Berikut sejumlah fakta terkait tragedi longsor Luwu yang dirangkum Kompas.com: Pencarian korban jiwa Komandan pos Basarnas unit siaga SAR Palopo, Rifman mengatakan proses pencarian terhadap korban yang tertimbun material longsor dilakukan tim SAR gabungan Basarnas, BPBD Luwu dan Palopo, TNI, Kepolisian, Tagana, PMI dan PSC 119 Luwu dan Palopo. Di hari pertama, tim SAR gabungan menemukan belasan korban dan telah dilakukan evakuasi. Di antaranya korban meninggal, terluka dan selamat.

“Saat ini sudah ada 14 korban yang berhasil ditemukan, dari 14 korban longsor, 4 orang ditemukan meninggal dunia, 5 sedang dirawat di rumah sakit dan lainnya dalam keadaan selamat,” ucap Rifman. Pencarian dihentikan Senin pukul 16.00 WIB karena hujan deras mengguyur wilayah tersebut dan rawan terjadi longsor susulan. Rifman mengatakan, pencarian akan dilanjutkan pagi ini pukul 8.00 Wita.

Lihat Foto Tim SAR Gabungan melakukan evakuasi di lokasi longsor di Bastem, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, Senin (26/2/2024).(Basarnas Makassar) Cerita korban selamat Mansyur, Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Suli Barat, Kabupaten Luwu, bersama istrinya selamat dari peristiwa tersebut. Pagi itu, Mansyur sedang menuju sekolah tempat istrinya mengajar.

Mansyur dan istri mengendarai sepeda motor. Di perjalanan, Mansyur melihat material longsor menutupi badan jalan. Banyak kendaraan yang terpaksa berhenti. Beberapa saat kemudian, terjadi longsor susulan. “Sebelumnya ada longsor pertama, tidak bisa dibilang kecil juga, karena sudah menutupi badan jalan. Kemudian tidak berselang lama, kembali ada longsor susulan,” ujarnya, Senin, dikutip dari Tribun Timur.

Loading

Silahkan Telusuri

Sandiaga: Pemerintah Bentuk Tim Khusus Kaji Family Office di Indonesia

JAKARTA, BuletinKompas – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan pemerintah akan membentuk tim …